Kamis, 29 Agustus 2019

Solo Camp SL7 SAI

Rabu pagi tanggal 29 Agustus 2019 yang cerah, secerah siswa kelas 7 Sekolah Lanjutan Sekolah Alam Indonesia yang berangkat camping ke Hutan Pinus Makati, Bogor hari ini. Bertajuk "The New You", camping matrikulasi ini diharapkan bisa melatih keberanian, kemandirian, kerjasama dalam tim, dan rasa bertanggung jawab siswa, serta yang paling utama adalah memupuk keimanan, kesyukuran, dan berserah diri pada Allah.

Alhamdulillah di usianya yang sudah menginjak "pra baligh" ini, mas Fahim diberi kesempatan untuk mengikuti rangkaian acara solo camp yang menurut dia smua kegiatannya menyenangkan. Solocamp kali ini mas Fahim sekelompok dengan Hisyam, Falih, dan Izul. Mereka sudah membagi tugas untuk membawa perlengkapan dan bahan untuk jungle cooking. Mas Fahim kebagian untuk membawa gas portable, bawang bombay, dan Saos Sambel. Alhamdulillah rasa masakan spagetti untuk makan malam dan nasi goreng untuk sarapan cukup enak, meskipun agak pedas katanya :D. 

Malam yang semakin larut, tanah basah sisa hujan, ditemani suara jangkrik menambah syahdunya solo camp. Gelap, sendiri, dan menguji nyali di tengah hutan Pinus Makati dari pukul 22.00 - 03.00.. Satu hal yang kami pelajari, bahwa keberanian ada dan perlu diuji. Bahwa keberanian hadir karena Allah ada bersama kami. Dzikir dan selalu berserah diri pada Illahi. Begitupula dengan mas Fahim, sejak dia ditinggal oleh guru, dia memulai solocamp dengan bergegas menyiapkan tempat untuk tidur. Dia mulai memotong rumput2 yang tinggi, dengan menggunakan pisau lipat yang dia bawa. Setelah itu dia mulai membuat bivac dengan jas hujan ponco. dengan menggunakan tali rafia, dia menambatkan tali ke 2 pohon. Untungnya dia membawa pasak, sehingga, bagian bawah dr ponco, diikat langsung ke pasaknya (namun hanya 2 pasak yang dia pasang, karena dia dah keburu pengen tidur karena ngantuk). Stelah bivac slesai, dia mulai memasang matras dan tidur tanka melepas sepatu dan diterangi dengan cahaya headlamp. Di tengah Malam, dia kebelet pup, tapi dia tahan aja ga manggil guru, sample akhirnya bisa tertidur lagi. Sebenernya dia bisa memanggil guru dengan pluit yang dia bawa, tapi dia memilih untuk tidur såja.

Rangkaian acara solocamp ditutup dengan jalan2 ke air terjun. 

Alhamdulillah..... seru banget kegiatan kali ini.....Terima kasih yha Alloh.....